Tadi malam aQu bertemu dengan mOe
aQ tau ini hanya bunga tidur Qu
Tapi Qu cOba berjalan pelan tuk dekati diri mOe
Namun rasa dag dig dug di dada Qu
Berdetak keras membuat sesak nafas Qu
Hingga membangunkan aQu dari tidur Qu..
Huft..
Perlahan Qu buka mata Qu
Dan rintik hujan pun terdengar di telinga Qu
Di iringi perasaan yang galau
aQu melangkah tuk membuka jendela kamar Qu
Ada kamOe di situ
Dengan tubuh yang basah dan lusuh
Kemudian berpaling menatap Qu..
Ough..
Kaget, Senang, Bimbang, dan Rindu
Bercampur aduk menjadi satu
Membuat darah di nadi Qu menderu
Hingga ke ubun2 dan bermuara di wajah Qu
Segera dengan lantang teriak Qu..
Aaaaaaaaaaaaaa..a..a..a..a..aargh..
"aQu mOhon, jangan bangunkan aQu..!"
