Setelah terungkap semua tanya
Terlihat nyata kau pendam dusta
Tiara dihatiku perlahan musnah
Bersama pudarnya ikrar cinta
Tak tehitung waktu berlalu
Kuhindari abstraknya cintamu
Bagai rangkaian imaji yang semu
Janji hati kian rapuh dan runtuh
Hadirmu dengan sejuta misteri
Menyentuh nurani yang anarkhi
Tanpa melangkah kuberlari
Sejenak Terlelap menipu diri
Haruskah kucaci permaisuri impian
Yang bertiraikan puing keangkuhan
Naluri jiwaku menyantunkan
Sirnalah semua cinta dan harapan
Sesaat asmara takkan kujelang
Meski hasrat hati dahagakan belaian
Bagaikan embun disaat gersang
Kuingin melayang dan menghilang